Edukasi interaktif kesehatan anak melalui kegiatan English Camps di Kampung Pandai Inspiratif, Palembang

  • Najmah Najmah Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
  • Chynta Rahma Vanvie Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis Mata, Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya
  • Happy Mira Jordanti Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
  • Mala Rahmawati Program Studi Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
  • Citra Afny Sucirahayu Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
  • Mahwa Savira Program Studi Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
  • Nur Zihan Ariqa Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
  • Nanda Irwantika Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
  • Inoy Trisnaini Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
Kata Kunci: Anak-Anak, Gizi, Kebersihan Diri, Kesehatan Reproduksi, Pendidikan Kesehatan

Abstrak

Pada usia sekolah dasar, anak-anak akan memulai pembelajaran dengan pengenalan nilai-nilai kepribadian seperti kebiasaan positif yang dapat diterapkan dan diajarkan disekolah. Maraknya kasus pelecehan seksual pada anak di instansi pendidikan maupun di lingkungan sekitar menjadi suatu hal yang perlu menjadi perhatian. Di samping itu permasalahan lainnya yang seringkali dihadapi oleh anak usia sekolah dasar (SD) yakni berkaitan dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), mulai dari menjaga kebersihan diri maupun menjaga kebersihan lingkungan disekitar yang belum diterapkan degan baik sehingga menyebabkan berbagai permasalahan kesehatan. Anak-anak juga seringkali menjadi korban dari bencana yang terjadi akibat tidak bisa menyelamatkan dirinya, yang dikarenakan tidak adanya pemahaman terkait bencana tersebut, salah satu bencana yang umum terjadi di Kota Palembang yakni kebakaran. Kampung Pandai Inspiratif merupakan upaya edukasi kepada anak-anak mengenai pesan gizi seimbang, personal hygiene, kesehatan reproduksi, kesehatan lingkungan serta memahami aksi tanggap kebakaran. Setelah kegiatan dilakukan evaluasi hasil kegiatan dengan melakukan post test untuk menguji pengetahuan terkait edukasi yang telah diberikan. Hasil post test dilakukan analisis dengan aplikasi pengolahan data untuk melihat rata-rata nilai pengetahuan anak-anak. Desain dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan study cross sectional dengan sampel sebanyak 60 responden. Nilai cut off point yang diambil dari nilai median sebesar 80.00. Diperoleh hasil anak-anak dengan pengetahuan baik sebanyak 42 orang (63.6%), dan pengetahuan kurang sebanyak 24 orang (36.4%). Pengetahuan anak-anak dapat dikategorikan baik setelah dilakukan upaya edukasi mengenai pesan gizi seimbang, personal hygiene, kesehatan reproduksi, kesehatan lingkungan serta aksi tanggap kebakaran.

Diterbitkan
2022-11-30