Edukasi praktik pijat oksitosin terhadap peningkatan kelancaran produksi Air Susu Ibu (ASI)

  • Tiara Fatrin Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdurahman Palembang
  • Marchatus Soleha Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdurahman Palembang
  • Titin Apriyanti Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdurahman Palembang
  • Yona Sari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdurahman Palembang
  • Aryanti Aryanti Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdurahman Palembang
Kata Kunci: Pijat Oksitosin, ASI, Edukasi, Praktik

Abstrak

Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan yang terbaik bagi bayi, karena mengandung semua zat gizi dengan jumlah dan komposisi ideal yang dibutuhkan oleh bayi. Salah satu kendala dini dalam pemberian ASI secara adalah ASI keluar dengan jumlah yang sedikit pada hari pertama setelah melahirkan. Salah satu cara untuk menstimulasi agar ASI ibu keluar dengan lancar adalah melalui pijat oksitosin. Tindakan pijat ini dilakukan pada sepanjang tulang belakang (vertebrae) sampai tulang costae kelima keenam. Pijat ini berfungsi untuk meningkatkan hormon oksitosin yang dapat menenangkan ibu, sehingga ASI pun lancar keluar. Kegiatan pengabdian pada masyarakat berupa edukasi praktik pijat oksitosin ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu nifas terhadap pijat oksitosin. Kegiatan ini diikuti oleh ibu nifas (post-partum) sebanyak 15 orang di praktek bidan mandiri (PBM) Husniati Palembang. Hasil dari kegiatan edukasi praktik ini adalah adanya peningkatan skor pengetahuan berdasarkan hasil rata-rata pretest (40,5%) dan post-test (84%). Dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan ibu nifas terhadap terapi pijat oksitosin. Pengabdian ini diharapkan dapat dilaksanakan berkesinambungan dengan pemberian edukasi kesehatan.

Diterbitkan
2022-03-30